Status Anandyawati dan Surat Tugas

Selasa, 19 April 2011

Hari ini di dinding saya muncul sebuah status dari seseorang yang saya kenal bernama Anandyawati . Pada status tersebut dapat tersirat sebuah nada kejengkelan dan kegeraman, dan sepertinya dia tidak mendapatkan apa yang dia inginkan.

Statusnya tertulis seperti ini “ternyata SDM pegawai Unand rendah, masa buat surat tugas mahasiswa saja 45 menit?” tiba-tiba saja Yudha tergelitik untuk mengomentari karena kebetulan juga Yudha baru saja membuat surat tugas untuk dosen akuntansi mengikuti TOT Oracle yang diadakan oleh ICT Unand tanggal 20 April besok.

Pada status itu Yudha menyebutkan bahwa membuat suratnya itu hanya sekitar 5 menit, karena template-nya sudah ada. Tinggal mengganti nama dan keterangan yang dirasa perlu. Lalu dimana letak lamanya?

Pertama, bisa saja pegawai yang bertanggungjawab membuat surat ini tidak segera mengerjakannya, bisa saja karena ada pekerjaan lain, atau malas.

Kedua, seperti yang kita ketahui bahwa selalu saja ada proses administrasi birokrasi yang harus ditempuh, dan disanalah mungkin letak lamanya proses pembuatan surat tersebut.

Untuk melegalisasi surat tersebut tentu di butuhkan nomor surat, nomor surat didapatkan dari bagian umum, menurut Yudha ini Cuma butuh waktu 1 menit, kenapa? Ya tinggal telpon saja bagian umum dan minta nomor suratnya. Kecuali dibagian umum sana tidak ada orang. Ini berarti pegawai meninggalkan meja kerja bukan pada waktunya. Malas.

Ketiga, setelah nomor surat didapat, maka sebelum ditandatangi oleh pihak yang berwenang (dalam hal ini adalah Pembantu Rektor III) tentu surat tersebut harus diperiksa oleh pejabat terkait dibawah PR III, dalam hal ini Kasubag Kemahasiswaan. Setelah diperiksa oleh dan dibubuhi paraf, baru ditandatangi oleh PR III.

Nah biasanya dibagian paraf dan tandatangan ini yang cukup lama, apalagi jika pejabat yang bersangkutan tidak berada ditempat.

Untuk kasus Anandyawati ini jika waktu 45 menit itu adalah waktu yang dibutuhkan untuk membuat surat saja (mengetik dan memprint surat), maka hanya ada 2 kondisi, terlalu sibuk atau malas.

 

*jangan marah ya nda, namanya abang pakai sebagai judul, makasih atas status yang inspiratif*

20 Apr 2011